Minggu, 10 Mei 2009

Khairana Alya Ramadhani

Photo : Khairana Alya Ramadhani (at 7th months) - tetaplah tersenyum manis menatap dunia yang elok namun menghayutkan
aaa
Ayah tulis saat kangen padamu, sementara temen-temen kerja berlayar dan berenang di Pulau Samber Gelap …nih...

Ada saat-saat lucu kalau kamu berada digendongan ayah …
Meski usiamu baru 7 bulan, namun ayah rasakan kamu begitu erat merangkul leher dan pundak ayah dengan kuat, … entah karena karena rasa kangen yang amat (maklum tidak setiap hari ayah bersamamu) atau takut karena jatuh …kali…

Saat itu pagi hari dimusim semi, habis mandi, gosok gigi (?) mimik susu ASI, plus sedikit bubur, Khaira, ayah ajak jalan-jalan depan rumah lihat sawah dan Gunung Merapi. Kadang ayah tak mengerti kenapa Gunung Merapi selalu menyapa kita di pagi hari, begitu indah dan cantik panorama ditimpa sejuk bulir-bulir embun putih ...

Sudah satu jam berlalu kamu dalam gendongan ayah yang mulai kepayahan, mana lengan pegal-pegal, pundak berat, pokoknya capek dan nggak kuat lagi nih **#! (baru tahu ... kalau seorang ibu ngemong bayi berjam-jam, bapaknya enak-enak baca koran, ... egoislah yaa… ya nggak ibu-ibu ? nggak deh, khan udeh edetnye (wis dadi adate mbok-e) huuu...). Begitulah, mau diletakan di tempat tidur atau di kreta gledek nggak tega, karna ayah lihat kamu masih manja dan enjoy dipundak …

Uhh repotnya kamu tetap kerlap-kerlip, senyam-senyum keenakan digendong, maka kini saatnya ayah cari jalan dan strategi agar bisa melepaskan lelah barang setumat (sejenak).
Yeap … ada akal, seperti cerita nenek-nenek dulu, kalau mau menidurkan bayi dg meninabobokan melalu tembang, maka ayah lantas menembangkan lagu nina bobok secara merdu …lebih merdu dari Pasha–Ungu ..
‘ khaira bobok oooh khaira bobok … kalau tidak bobok digigit kodok…’ he.. he... abis pagi-pagi mana ada nyamuk, yang ada barangkali kodok …so pasti deh.

Weleh.. weleh.. bukannya kriyip-kriyip tanda mau tidur, tapi koq malah ihik..ihik.. mau nangis …Lho..lho.. ini pasti salah resep or ada yang nggak maching..., maka lagu nina bobok cepet-cepet dan sesegera mungkin (ASAP - as soon as possible) ayah stop (stopped – dalam bentu lampau), dan seketika ayah ganti dengan lagu ‘Aiga’ dari D'lloyd … 'Khaira ..aaa…, khaira..aaa…, khaira.. ooh khaira… sayangku. …'Senyumpun berkembang pelan-pelan bagai bunga putri malu yg mekar kembali setelah bangun dari tidurnya.

Sambil terus mendendangkan lagu kesayanganmu, ayah teringat ketika memberimu nama Khairana Alya Ramadhani. Adalah putri yang lahir dibulan Ramadhan yang mempunyai akhlak baik dan derajat mulia, begitulah kedua orangtuamu mempunyai keinginan yang sederhana namun bermartabat. Waktupun uzur, tak terasa kamupun mulai tertidur, tentram …dalam gendongan ayah. Finally ... s'moga ayah dapat menjagamu dengan kasih sampai kapanpun seperti ayah menjaga dalam tidurmu saat ini ... bahkan lebih baik dari saat ini ... amin ya Robbal'alamin.

Sebuku, 10 Mei 2009

Ayah Khaira

1 komentar:

Anonim mengatakan...

trenyuh